" FOOD LOSSES DAN FOOD WASTE" - HIMASEKTA FP-UNAND

Senin, 16 Januari 2023

" FOOD LOSSES DAN FOOD WASTE"

"  FOOD LOSSES DAN FOOD WASTE "


  • Bagaimana food loss dan food waste di indonesia
Food loss atau susut pangan adalah bahan pangan yang terbuang dalam rantai pasok dari petani ke pasar. Ini bisa terjadi akibat distribusi pengemasan yang tidak baik hingga membuat bahan pangan rusak dan tidak bisa dijual. Salah satu contoh food losses di indonesia adalah di Banyuwangi, dimana para petani buah naga membuang buah naga yang masih segar ke sungai. Hal ini dikarenakan mutu yang dihasilkan tidak sesuai dengan permintaan pasar, sehingga petani tersebut memutuskan untuk membuang buah naganya ke sungai.
Food waste atau limbah pangan adalah makanan yang siap dikonsumsi oleh manusia namun dibuang begitu saja dan akhirnya menumpuk di TPA. Food waste yang menumpuk di TPA menghasilkan gas metana dan karbondioksida. Sedangkan keduanya tidak sehat untuk bumi. Gas-gas tersebut terbawa ke atmosfer dan berpotensi merusak lapisan ozon . padahal,salah satu fungsi lapisan ozon adalah menjaga kestabilan suhu dibumi. Jika kestabilan suhu terganggu, makaterjadilah pemanasan global dan kenaikan permukaan air laut akibat mencairnya es di bumi.

Setelah mengetahui apa itu food losses dan food waste ternyata indonesia merupakan negara ke 3 terbesar didunia dengan permasalahaan food losses dan food waste setelah arab saudi dan amerika serikat. Menurut laporan BAPPENAS , food loss dan food waste indonesia mencapai 150-184 kg perkapita pertahun yang harusnya bisa memeberi makan 30%-40% populasi kita.
  • Penyebab Food Loss 
  1. Proses pra-panen tidak menghasilkan mutu yang diinginkan pasar, permasalahan dalam penyimpanan, penanganan, pengemasan sehingga produsen memutuskan untuk membuang bahan pangan tersebut.
  2. kurangnya permintaan konsumen dipasar, permainan harga antara agen dan distributir yang menyebabkan harga melonjak tajam yang pada akhirnya tidak tejual dan dibuang.
  3. kurang memahami mengenai manajemen penyimpanan, terlalu lama digudang yang lama- kelamaan akan busuk atau rusak sehingga  hanya terbuang.
  • Penyebab food waste
  1. tidak menghabiskan makanan, makan tidak sesuai dengan porsi makan.
  2. membeli atau memasak makanan yang tidak disukai, sehingga makanan tersebut hanya terbuang.
  • Solusi Mengatasi food losses dan food waste
  1. peningkatan perencanaan produksi, selaras dengan pasar.
  2. menyeimbangkan produksi dengan permintaan, yang berarti penggunaan SDA lebih sedikit untuk menghasilkan makanan
  3. lebih banyak upaya yang harus dilakukan untuk mengembangkan ptroses pemanenan, penyimpanan, pemrosesan, dan pendistribusian makanan yang lebih baik.
  4. menerapkan inovasi dengan membuat e-commerce untuk pemasarann
  5. insentif pemerintah untuk mendukung aksi mengurangi tingkat food losses dan food waste serta kolaborasidi seluruh rantai pasok.
  6. pemerintah memfasilitasi pengadaan bank makanan
  7. memfasilitasi aksi petani ke konsumen dengan menjadikan rantai nilai yang lebih pendek melalui pasar petani.
kesimpulan yang bisa diambil dari permasalahan food loss dan food waste bahawasannya  permasalahan tersebut sangat berkaitan dengan dunia pertanian, mengapa demikian ? karena limbah dari food loss dan food waste didominasi oleh komoditi pertanian. disini perlunya kita mengetahui mengenai management food loss dan food waste, dimana managementanya tidak jauh dari manajemen penyimpanan komoditi pertanian, pengetahuan mengenai prediksi pasar, serta inovasi yang bisa dilakukan agar food loss  dan food waste tidak semakin meningkat.

MARI BERFIKIR KRITIS 

Dari permasalahan food loss dan food waste diatas apa yang bisa kita lakukan sebagai mahasiswa sosial ekonomi pertanian ? apakah kita bisa  menyebarkan informasi tersebut kepada orang sekitar, sebagai upaya yang isa dilakukan untuk mengurangi food loss dan waste serta menambah pengetahuan orang sekitar? atau adakah hal lain yang bisa kita lakukan untuk permasalahan tersebut.

Berikut ada beberapa isu terkait mengenai masalah tersebut

  • pencemaran lingkungan

setiap makanan yang terbuang dan mengandung plastik atau pun zat berbahaya bagi tanah dan air maka hal tersebut akan mencemari lingkungan dan mengakibatkan lingkungan yang tidak sehat. sedangkan untuk menjalankan pembangunan pertanian berkelanjutran sebisa mungkin kita untuk menjaga tanah dan air yang kita miliki agar selalu sehat sehingga bisa digunakan untuk generasi yang akan datang.

  • ketahanan pangan terganggu

dalam pembuatan makanan tersebut ada SDA yang digunakan, setiap kita membuang makanan maka akan ada pula SDA yang terbuang sia-sia, dimana SDA tersebut bisa digunakan untuk ketahanan pangan kedepannya. dampak dari foood looss  dan food waste yaitu sedikitnya bahan makanan yang tersedia kaarena  SDA sudah banyak digunakan dan hanya disia-siakan, hal ini pula akan menyebabkan penurunan status gizi bagi konsumen.


Divisi IT & Jurnalistik

HIMASEKTA FP UNAND


Sumber 

Krisanti, Bintang. 2022. Food Waste Indonesia ke-3 Terbesar Dunia, Pangan Berkelanjutan Jadi Urgen. Media Indonesia. E-Paper.

Disketapang. 2022. Pentingnya Memahami Food Loss And Waste. Banten.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar